Senin, 04 Januari 2016

MAKALAH METODE PEMBELAJARAN

Nama : Ravika Sari

Kelas : PGSD A

 

MAKALAH METODE PEMBELAJARAN



BAB I

Pendahuluan

Belajar merupakan suatu hal yang sering di anggap selepe di kalangan pelajar dan mahasiswa. Namun, sesungguhnya belajar bukanlah hal yang mudah. Karena untuk membiasakan belajar setiap hari kita masih harus di paksa oleh orang tua. Kebanyakan dari pelajar dan mahasiswa sekarang yaitu belajar apabila akan ulangan, ujian tengah semester, dan ujian akhir semester. Terkadang pelajar sering menggunakan sistem SKS ( Sistem Kebut Semalam ), atau dalam bahasa  Jawa sering disebut dengan “ wayangan “. Sistem itu justru tidak akan mempermudah siswa untuk mengerjakan soal. Namun, akan membuat siswa tidak fokus karena merasa mengantuk akibat belajar semalam suntuk.
Belajar sangat berkaitan erat dengan pembelajaran, apalagi untuk kita sebagai calon pendidik. Tentunya kita harus bisa meningkatkan belajar siswa dengan cara membari motifasi sebalum kita mulai pembelajaran kita. Untuk meningkatkan semangat siswa, kita harus berfikir kreatif dalam memilih metode pembelajaran. Sehingga siswa akan merasa senang dan tertarik dengan pembelajaran tersebut. Maka, dengan mudah siswa menerima materi, memahaminya dan akan melekat dalam diri siswa.

BAB II

Pembahasan
A.   Pengertian Metode Pembelajaran.
Di bawah ini merupakan pengertian metode pembelajaran menurut beberapa ahli :
*      Menurut Nana Sudjana (2005:76) metode pembelajaran adalah cara yang dipergunakan guru dalam mengadakan hubungan dengan siswa pada saat berlangsungnya pengajaran.
*      Menurut M.Sobri Sutikno (2009:88) metode pembelajaran adalah cara – cara menyajikan materi pelajaran yang dilakukan oleh pendidik agar terjadi proses pembelajaran pada diri siswa dalam upaya untuk mencapai tujuan.
*      Menurut WJS. Poerwadarminta dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia, (1999:767) metode adalah cara yang telah teratur dan terpikir baik – baik untuk mencapai suatu maksud.
Dari beberapa definisi di atas dapat kita tarik kesimpulan bahwa metode pembelajaran adalah suatu cara yang digunakan untuk menyampaikan materi yang terkandung dalam isi kurikulum secara efektif.
B.   Tujuan Metode Pembelajaran.
Tujuan utama dalam metode pembelajaran adalah untuk menyampaikan meteri atau pesan yang terkandung dalam isi kurikulum secara efektif. Sehingga siswa dapat dengan mudah menerima,memahami, terekam dan tercerna dengan baik.
Berikut ini beberapa tujuan dari metode pembelajaran :
1.      Menghantarkan para siswa menuju pada perubahan – perubahan tingkah laku baik intelektual, moral maupun sosial agar dapat hidupmandiri sebagai individu dan mahkluk sosial.
2.      Rumusan kemampuan yang diharapkan dimiliki para siswa setelah menempuh berbagai pengalaman belajarnya ( pada akhir pengajaran ).
3.      Untuk tercapainya Tujuan Pendidikan Nasional yang berbunyi “ mengembangkan kemampuan dan membentuk watak serta peradapan bangsa yang bermartabat dalam rangka mencerdaskan kehidupan bangsa, bertujuan untuk mengembangkan potensi pesrta didik agar menjadi manusia yang beriman dan bertakwa kepada Tuhan yang Maha Esa, berakhlag mulia, sehat, berilmu, cakap, kreatif, mandiri dan menjadi warga Negara yang demokratif serta bertanggung jawab “.
C.   Macam – macam Metode Pembelajaran.
Metode pembelajaran terdiri dari berbagai macam di antaranya :
a.       Metode Ceramah
Metode pembelajaran ceramah adalah penerangan secara lisan atas bahan pembelajaran kepada sekelompok pendengar. Untuk mencapai tujuan pembelajaran tertentu dalam jumlah yang relatif besar. Mc Leish (1976), melalui ceramah dapat dicapai beberapa tujuan. Dengan metode ceramah, guru dapat mendorong timbulnya inspirasi bagi pendengar.
b.      Metode Diskusi
Metode pembalajaran diskusi adalah proses perlibatan dua orang peserta atau lebih untuk berinteraksi saling bertukar pendapat, dan saling memertahankan pendapat dalam pemecahan masalah. Sehingga didapatkan kesepakatan diantara mereka. Pembelajaran yang menggunakan metode diskusi merupakan pembelajaran yang bersifat interaktif ( Gagne & Briggs. 1979:251 ).
c.       Metode Demonstrasi
Metode pembelajaran demonstrasi adalah metode yang sangat efektif untuk menolong siswa mencari jawaban atas pertanyaan seperti : Bagaimana cara mengaturnya ? Bagaiman proses bekerjanya? Bagaimana cara mengerjakannya.
Kelebihan metode demonstrasi :
1.      Perhatian siswa dapat lebih di pusatkan.
2.      Proses belajar siswa lebih terarah pada materi yang sedang dipelajari.
3.      Pengalaman dan kesan sebagai hasil pembelajaran lebih melekat dalam diri siswa.
Kelemahan metode demonstrasi :
1.      Siswa kadang kala sukar melihat dengan jelas benda yang diperagakan.
2.      Tidak semua benda dapat di demostrasikan.
3.      Sukar dimengerti jika didemonstrasikan oleh pengajar yang kurang menguasai apa yang di demonstratorkan.
d.      Metode Ceramah Plus
Metode pembelajaran ceramah plus adalah metode pengajaran yang menggunakan lebih dari satu metode. Yakni metode yang dikombinasikan dengan metode lainnya. Ada tiga macam metode ceramah plus, diantaranya yaitu :
1.      Metode ceramah plus tanya jawab dan tugas.
2.      Metode ceramah plus diskusi dan tugas.
3.      Metode ceramah plus demonstrasi dan latihan.
e.       Metode Resitasi
Metode pembelajaran resitasi adalah suatu metode pengajaran dengan mengharuskan siswa membuat resume dengan kalimat sendiri.
Kelebihan metode resitasi :
1.      Pengetahuan yang diperoleh peserta didik dari hasil belajar sendiri akan dapat diingat lebih lama.
2.      Peserta didik memiliki peluang untuk meningkatkan keberanian, inisiatif, bertanggung jawab, dan mandiri.
Kelemahan metode resitasi :
1.      Kadang kala peserta didik melakukan penipuan yakni peserta didik hanya meniru hasil pekerjaan orang lain tanpa mau bersusah payah mengerjakan sendiri.
2.      Kadang kala tugas dikerjakan oleh orang lain tanpa pengawasan.
3.      Sukar memberikan tugas yang memenuhi perbedaan individual.
f.       Metode Eksperimental
Metode pembelajaran eksperimental adalah suatu cara pengelolaan pembelajaran dimana siswa melakukan aktivitas percobaan dengan mengalami dan membuktikan sendiri suatu yang dipelajarinya. Dalam metode ini siswa diberi kesempatan untuk mengalami dan membuktikan sendiri dengan mengikuti proses. Yaitu mengamati suatu obyek, menganalisis, membuktikan, dan menarik kesimpulan sendiri tentang obyek yang dipelajarinya. 
g.      Metode Study Tour.
Metode study tour adalah metode mengajar dengan mengajak peserta didik mengunjungi suatu obyek. Hal ini untuk memperluas pengetahuan kemudian peserta didik membuat laporan dan mendiskusikan serta membukukan hasil kunjungan tersebut dengan didampingi pendidik.
h.      Metode Latihan Keterampilan.
Metode latihan keterampilan adalah suatu metode mengajar dengan memberikan pelatihan keterampilan secara berulang kepada peserta didik. Kemudian mengajak langung ketempat latihan keterampilan. Untuk melihat prises, tujuan, ungsi, kegunaan, dan manfaat sesuatu ( misal : membuat tas dari mute ). Metode latihan keterampilan ini bertujuan membentuk kebiasaan atau pola yang otomatis pada peserta didik.
i.        Metode Pengajaran Beregu
Metode pembelajaran beregu adalah suatu metode mengajar dimana pendidiknya  lebih dari satu orang yang masing – masing mempunyai tugas. Biasanya salah seorang pendidik ditunjuk sebagai koordinator. Cara pengujinya : setiap pendidik membuat soal, kemudian di gabung. Jika ujian lisan maka satiap siswa yang di uji harus langsung berhadapan dengan tim pendidik tersebut.
j.        Peer Theaching Method
Metode ini sama dengan mengajar temannya sendiri, yaitu suatu metode mengajar yang di bantu oleh temannya sendiri.
k.      Metode Pemecahan Masalah
Metode ini bukan hanya metode mengajar, tetapi juga merupakan suatu metode berpikir. Metode ini merupakan metode yang merangsang berpikir dengan menggunakan wawasan tanpa melihat kualitas pendapat yang disampaikan oleh siswa. Seorang guru harus pandai – pandai merangsang siswanya untuk mencoba mengeluarkan pendapat.
l.        Project Method
Metode ini adalah metode perancangan yaitu suatu metode mengajar dengan meminta peserta didik merancang suatu proyek yang akan diteliti sebagai obyek kajian.
m.    Taileren Method
Metode ini yaitu suatu metode mengajar dengan menggunakan sebagian – sebagian, misalnya ayat per ayat kemudian disambung lagi dengan ayat lain yang tentu berkaitan dengan masalahnya.
n.      Metode Global
Metode global yaitu suatu metode mengajar dimana siswa disuruh membaca keseluruhan materi, kemudian siswa meresume apa yang dapat merka serap intisari materi tersebut.



BAB III

Kesimpulan
Dalam mewujudkan tujuan pendidikan dan tujuan pengajaran kita mempunyai beberapa metode yang dapat kita gunakan di pembelajaran. Sehingga kita dapat mempelajari metode- metode tersebut dan kita sesuaikan dengan meteri yang akan kita sampaikan kepada siswa. Dengan demikian siswa akan tertarik dan dapat merekam dan memahami materi yang kita sampaikan. Dalam metode pembelajaran, terdapat beberapa tujuan yang dapat kita gunakan sebagai motivasi untuk diri kita dalam menyampaikan pesan yang terkandung dalam kurikulum.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar